Benarkah Suara Tokek 8 Kali Adalah Pertanda Buruk?

Mitos, adalah bagian dari suatu folklor (budaya turun temurun) umumnya berupa kisah berlatarbelakang masa lampau. Mitos juga mengandung penafsiran tentang alam semesta, serta dianggap benar-benar terjadi oleh yang empunya cerita atau penganutnya. Salah satu mitos yang masih dipercaya masyarakat Indonesia adalah suara tokek 8 kali.

Menurut kepercayaan masyarakat jawa, tokek adalah hewan yang berhubungan erat dengan dunia mistis. Keberadaan tokek di suatu tempat menjadi sebuah pertanda bahwa ada mahkluk halus di tempat itu.

Hampir mirip dengan hewannya, suara tokek sendiri juga bisa diartikan, tergantung jumlahnya, apakah ganjil atau  genap. Berdasarkan Primbon yang dipercaya oleh masyarakat Jawa,  jika jumlahnya ganjil maka ada situasi yang kurang baik, misalnya ada mahluk halus disekitar tempat itu. 

Sedangkan kalau jumlahnya genap, seperti suara tokek 8 kali, maka ada hal baik akan segera terjadi. Bukan untuk tempatnya saja, tapi juga yang mendengarnya. 

Peribahasa "Lain padang lain belalang, lain lubuk lain ikannya", yang berlaku bagi kehidupan masyarakat, ternyata bisa diterapkan juga untuk mitos.

Apa yang diyakini oleh masyarakat jawa ternyata berbeda dengan masyarakat yang hidup di Bali, dimana saat mendengan suara tokek dalam jumlah ganjil, justru pertanda baik. Sedangkan jumlah suara tokek yang genap malah memiliki arti yang buruk

Berikut ini beberapa arti suara tokek berdasarkan jumlahnya:

1 kali: Sida Karya - sukses dalam pekerjaan. 
2 kali: Nemu Asih -  saling mengasihi
3 kali: Suwung Kepanggih - menemui kesepian
4 kali: Menemuredut - saling mendapatkan kesusahan.
5 kali: Sangging Suka - mendapatkan kebahagiaan
6 kali: Sengkala Gering - malapetaka.
7 kali: Nemu Ayu - mendapatkan kebaikan
8 kali: Ala Gering - mendapatkan keburukan.
9 kali: Sengsara Bara - sengsara yang tidak berkesudahan
10 kali: Wiryaguna - menjadi sangat berguna
11 kali: Kirang Sekaya - kekurangan harta
12 kali: Meweh Kepanggih - bertemu kesusahan
13 kali: Laba Bhukti - mendapatkan keuntungan.
14 kali: Setata Uyut - selalu ribut
15 kali: Ala Dahat - buruk sekali

Jadi, jika ada pertanyaan tentang arti dari suara tokek 8 kali, silahkan pilih sendiri mau menggunakan primbon jawa atau patokan masyarakat Bali. Mengenai kebenarannya, tunggu saja hasilnya....

Namun demikian, hendaknya suara tokek jangan dikait-kaitkan dengan hal-hal gaib.

Sumber: suar.grid.id

  • Tips Mencari Tukang Bangunan Untuk Perbaikan Rumah Bocor

    Udara yang segar dan relatif dingin adalah alasan utama seseorang betah tinggal di Bogor. Bagaimana tidak, ditengah kota Bogor terdapat Kebun raya. Dengan luas mencapai 87 hektar (ha), Kebun Raya Bogor memiliki peran yang penting. Diantaranya menjadi paru-paru kota yang memasok oksigen yang berlimpah bagi warganya. Namun dibalik dari rasa nyaman yang dirasakan, warga Bogor ternyata kerap mengalami berbagai masalah akibat curah hujan yang tinggi salah satunya adalah atap rumah yang bocor.

Pemberkatan Satwa Dalam Tradisi Gereja Katolik

Di Gereja Katolik, memang ada tradisi pemberkatan hewan peliharaan. Tradisi tersebut termasuk dalam Sakramentali, yaitu benedictiones invocative, artinya berkat yang diberikan tidak mengalami perubahan status dan tujuan dari yang diberkati. Hewan yang diberkati imam tidak berarti menjadi hewan suci, melainkan memperoleh karunia rohani, seperti perlindungan dari Allah, yang dimohon oleh Gereja melalui ibadat atau upacara Sakramentali. Baca Selengkapnya...